Jakarta, www.gaung.aman.or.id – Kamis, 12 September 2019. Kebakaran terjadi di perkampungan kawasan Baduy Luar, tepatnya Kampung Kadu Gede pada pukul 13.30 WIB. Api menghanguskan 38 rumah dan 75 lumbung padi. Akibat kejadian ini 57 KK (total 172 jiwa) warga Baduy harus kehilangan rumah dan lumbung padi.
Sekretaris Desa Kanekes, Agus mengatakan bahwa sumber api berasal dari rumah warga yang ditinggal penghuninya berladang selama tiga hari berturut-turut tanpa pulang. Pihak kepolisian sedang menyelidiki lebih dalam apakah api berasal dari tungku atau sumber lainnya.
Ketua RT Kampung Kedu Gede, Omo mengatakan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Ada satu warga yang mengalami luka bakar. Sementara ini kondisi psikis warga Baduy secara umum sudah membaik.
Total kerugian akibat kebakaran diperkirakan mencapai 950 juta rupiah. Kerugian tersebut belum dihitung harta benda yang berada di dalam rumah dan padi di lumbung.
Aliansi Masyarakat Adat Nusantara (AMAN) melalui Tim Radio Gaung AMAN (RGA) berkunjung ke lokasi dan memberikan bantuan berupa uang untuk membantu warga Baduy yang mengalami musibah kebakaran.
Hingga kini beberapa pihak yang memberikan respon bantuan adalah BNPB, Kepolisian, BAPPENAS, TNI dan beberapa donatur.
Titi Pangestu